March 2017 - Syarif Miftahudin's Blog

Thursday, March 30, 2017

[Renungan] Salam Persahabatan
3:31:00 AM0 Comments

Kadang2 Sahabat yang suka TRAKTIR kita  makan, bukan karena mereka BERKELEBIHAN tapi karena mereka meletakkan Persahabatan MELEBIHI Uang

Kadang2 Sahabat yang memohon MAAF dahulu setelah Pertengkaran bukan karena mereka SALAH, tapi karena mereka MENGHARGAI Orang di Sekeliling Merek

Kadang2 Sahabat yang selalu SMS dan WA ke anda, bukan karena mereka gak ada kerjaan tapi karena Mereka INGAT pd AND

Suatu Hari, kita semua akan TERPISAH, kita akan TERKENANG Obrolan2 yang pernah ada.

HARI berganti HARI
BULAN berganti BULAN
TAHUN berganti TAHUN
Suatu Hari ANAK2 dan CUCU2 kita akan melihat Foto2 kita dan bertanya.
"Siapa MEREKA Semua Itu ...?

Dan kita tersenyum dgn Air Mata yang tidak kelihatan karena Hati ini terusik dgn Kata2 yang sayu, lalu berkata :

"DENGAN MEREKA-LAH ADA HARI YANG PALING INDAH DALAM HIDUP SAYA."
"DENGAN MEREKA-LAH ADA HARI2 PALING INDAH DALAM HIDUPKU"

💡Persahabatan Tidak Memanfaatkan.
💡Persahabatan Tidak Menghitung Untung Rugi.
💡Persahabatan berlandaskan Hati Yg MURNI & TULUS.
💡 Persahabatan Tidak LEKANG Dimakan Zaman.
💡Pada Waktu Sebagian Besar Orang cuma memperhatikan KESUKSESAN Anda, tapi ada Sebagian Kecil Orang yg peduli akan kondisi KESEHATAN Anda, maka itulah Persahabatan Yg Baik.
💡Teman2, meskipun tidak sering BERTEMU, tetapi selalu DIINGAT, Itulah SAHABAT.
💡Seorang SAHABAT tidak akan berpikiran NEGATIF, tapi Selalu POSITIF.

Selamat Hari Teman Sedunia, jika Anda bersedia, silakan sebarkan Informasi ini ke Semua Teman Anda !

Salam Persahabatan.. !🙏
Reading Time:

Saturday, March 18, 2017

Rame Nih, di Turkey ada Gituan Lho.. Indonesia Bisa nggak ya?
3:27:00 AM0 Comments

Turkey News

Berikut ini adalah catatan perjalanan Ketua Umum BAZNAS Dr. KH. Didin Hafidhuddin, M.Sc saat mengunjungi Turki.

Cerita yang mengagumkan bukan tentang gemerlap kota Istambul yang mencolok terlihat dari pesawat apabila melintasi Eropa, atau para wanitanya yang berwajah elok, tapi tentang kehidupan relijius yang semakin pesat luar biasa. 

Turki benar-benar berubah 180 derajat sejak dipimpin Presiden Erdogan. Hal yang sangat menakjubkan adalah suasana keagamaan rakyat Turki yang begitu antusias. Sekarang masjid-masjid sangat ramai dengan pemuda yang beribadah dan juga kegiatan keislaman. TERUTAMA yang paling mengagumkan adalah ketika waktu SHALAT SUBUH datang, masjid di Turki sangat penuh sesak dengan jamaah yang didominasi KAUM MUDA , suasana yang mirip dengan di Indonesia, pada shalat Jum'at.

Dr. Didin mengingat kembali ketika dirinya berkunjung ke Turki sekitar tahun 1990-an,
saat itu Turki masih sangat sekuler. Jangankan waktu shalat subuh, dikala adzan maghrib pun tidak ada yang pergi shalat berjamaah.

"Saat itu saya shalat hanya dengan istri dan anak, sebab tiada jamaah setempat yang datang." jelas Dr Didin.

Luar biasa dan yang lebih mencengangkan para remaja Turki ke masjid dengan mobil-mobil mewah di parkir di halaman masjid” ungkapnya.

Selain tingkat religiusitas masyarakat Turki yang menjadi lebih baik, kondisi ekonomi Turki saat ini juga sangat berkembang pesat. Tanpa bantuan pinjaman luar negeri pemerintah Turki sanggup membangun, membuat perubahan signifikan dan mampu bersaing dengan negara maju dunia. Peringkat ekonomi Turki melompat tinggi sekali dari 111 menjadi peringkat 16 dunia, sehingga saat ini Turki masuk daftar 20 negara kuat (G20).Pendapatan perkapita penduduk pun naik dari $3.500 USD (2003) menjadi $11.000 USD (2013).. dan terus menanjak.

Pemerintah Turki sebelumnya serius mencanangkan 3 Program Nasional yaitu:
1. Gerakan Shalat Subuh berjamaah di Masjid.
2. Gerakan Infaq Sedekah.
3. Gerakan Ekonomi Umat.

Program terobosan GERAKAN shalat SUBUH berjamaah di MASJID memperoleh sambutan luar biasa dari masyarakat, dengan hasil mencengangkan. Shalat subuh menjadi sangat ramai seperti  shalat jumat di Indonesia. Tentu saja keberkahan shalat subuh berjamaah mendapatkan hasil di luar nalar, dibuktikan dengan teratasinya berbagai kesulitan nasional Turki yang sebenarnya tidak mudah, apalagi Eropa beberapa tahun lalu menderita krisis ekonomi.

Apa kabar dengan Indonesia kita.. ?! 

Kapan negeri yang berpenduduk mayoritas Muslim ini menjadi negeri yang berelijius tinggi.. ?!

Semoga tak lama lagi. Tolong bantu bagikan agar banyak muslimin mengambil  manfaat, ibrah/pelajaran serta hikmah dari fenomena menarik ini.

Jangan lupa bagikan info ini agar semua MUSLIM INDONESIA TERGERAK hatinya untuk melaksanakan SHUBUH berjamaah di MASJID, karena Allah sendiri yang menjamin kehidupan orang-orang yang mau bergegas shalat berjam'ah dimasjid. 

Dan shalat yang PALING  BERAT adalah shalat SHUBUH berjamaah di MASJID.
Reading Time:

Tuesday, March 7, 2017

Miris. Hal-Hal Berikut Cuma Ada di Sini, di INDONESIAku
3:18:00 AM0 Comments
HANYA ADA DI SIN 

Ust. Komirudin Imron,.Lc. 



Hanya ada di sini,
Orang bebas azan dicampur nyanyian gereja,
Lalu tepuk tangan gemuruh, tanpa merasa salah,
Dan kitapun diam dan melupakan itu

Hanya ada di sini
Mahasiswa perguruan tinggi Islam mengikuti missa di gereja atas nama toleransi, bangga tanpa merasa bersalah.
Dan kitapun diam dan melupakan itu

Hanya ada di sini,
Kertas Alqur’an dibuat terompet, di jual dengan bebas, lalu ketika ditanya maaf tidak sengaja.
Dan kitapun diam dan melupakan itu

Hanya ada di sini,
Negeri mayoritas umat islam, masjidnya dibakar, lalu sang propokator bukannya dihukum, tapi dijamu di istana.
Dan kitapun diam dan melupakan itu

Hanya ada di sini,
AlQur’an dibaca dengan senandung yang membuat telinga muak mendengarnya, dan mereka mengganggapnya seni.
Dan kitapun diam dan melupakan itu

Hanya ada di sini,
Tabligh akbar dilarang di Monas, sedang pesta tahun baru bukan hanya diizinkan, tapi digelar dengan biaya Negara.
Dan kitapun diam dan melupakan itu

Hanya ada di sini,
Sekelompok orang menangkap orang dikira teroris. Setelah mengalami tekanan mental ternyata salah tangkap, cukup mengatakan ‘minta maaf’.
Dan kitapun diam dan melupakan itu

Hanya ada di sini,
Seseorang dituduh korupsi terhadap uang yang tak perna diambilnya dan tak terbukti merugikan negara tapi dibui belasan tahun, sedang yang sudah benar benar terbukti merugikan negara hanya dihukum 4 tahun.
Dan kitapun diam dan melupakan itu.

Hanya ada di sini,
Negara mengemis kepada rakyat, Sehingga terpaksa menyumbang setiap pembelian se-liter bahan bakar.
Dan kitapun diam dan melupakan itu

Hanya ada di sini,
Di negeri yang kaya dan makmur, tapi menjadi pengemis di rumah sendiri. Kekayaannya hanya dinikmati segelintir orang.
Dan kitapun diam dan melupakan itu

Hanya ada di sini,
Sejadah yang sejatinya digunakan untuk melaksanakan shalat, tapi dipakai sebagai alas tarian bali yangmempertontonkan aurat. Penyelenggara cukup mengatakan maaf. Tidak ada unsur kesengajaan.
Dan kitapun diam dan melupakan itu

Mana Hamzah dan Khubaib yang tidak rela kalau tubuh Rasulullah yang mulia tersakiti walau hanya tertusuk duri

Mana Muhammad bin Maslamah, Abbad bin Bisyr, harits bin Auts dan Abu Abbas bin Habar yang menyangggupi permintaan Rasulullah saw untuk membunuh Kaab bin Asyraf, pemimpin Yahudi yang selalu menyakiti Rasulullah saw

Di mana khalifah Mu’tashim billah yang mengirim ribuan pasukan yang kuat hanya untuk menyelamatkan seorang wanita yang berteriak meminta pertolongan berada di penjara Rumawi.

Di mana shahabat yang langsung menusuk seorang yahudi dari bani musthaliq yang mencoba menista muslimah, lalu setelah itu seluruh yahudi bani musthaliq diusir dari madinah

Mana Shalahuddin pembebas Palestin dari kekejaman kaum Salib
mana Muhammad Al Fatih penakluk Konstatinopel,
Mana mereka?

Sepertinya kita adalah buih di lautan. Banyak tapi tak berdaya. Hidangan lezat yang disantap dengan lahap.
 
Wallahul Musta’an...

Reading Time: