1. Simple random sampling
Pengacakan dilakukan secara
sederhana, misalnya dengan nomor undian atau memilih secara acak subjek pada
daftar tabel
2. Systematic random sampling
Sampel pertama ditentukan secara
acak kemudian sampel selanjutnya diambil berdasarkan satu interval tertentu,
misalnya setiap pasien ke-3 yang berobat ke RS Y diambil sebagai sampel.
3. Stratified random sampling
Populasi dikelompokkan menjadi
strata-strata, kemudian pengambilan sampel dilakukan dalam setiap strata baik
secara simple random sampling atau systematic random sampling.
4. Cluster sampling
Populasi dibagi menjadi beberapa
cluster atau kelompok, kemudian dipilih secara acak untuk diambil satu cluster.
Individu yang berada di dalam satu cluster itulah yang terpilih sebagai sampel.
Randomisasi dilakukan pada cluster bukan terhadap subjek secara individu.
Apabila anda menemukan ketidaksesuaian informasi dalam tulisan ini anda dapat menuliskannya pada kolom komentar untuk perbaikan kami. Terima kasih.
No comments:
Kami mengharapkan komentar dan kritikan yang membangun, ..