- Jelaskan mekanisme
molekuler yang terjadi pada kasus malaria serebral sehingga menimbulkan braun
swelling dan berakhir pada kematian ?
- Malaria serebral diawali dengan
infeksi parasit plasmodium
falciparum yang menginfeksi eritrosit. Parasit tersebut mampu
mengeluarkan zat toxic dan menyebabkan respon tubuh mengeluarkan berbagai
macam sitokin proinflamasi, seperti TNF (tumor necrosis factor), IL-1β (interleukin), IL-10, yang menyebabkan aktivasi endothelial dan
sekuestrasi atau penempelan eritrosit pada dinding sel endotel. Respon
dari sel neutrofil dan sel fagosit juga semakin meningkatkan aktivasi
endotelial dan menyebabkan peningkatan permeabilitas vaskuler. Banyaknya
komponen zat toxic dan sitokin-sitokin inflamasi tersebut dapat menembus
sawar darah otak dan mencapai sistem saraf pusat. Akibat dari meningkatnya
permeabilitas vaskuler dan penempelan eritrosit pada sirkulasi pembuluh
darah otak maka akan menyebabkan kebocoran cairan pada jaringan otak, dan
pembengkakan otak akibat dari sumbatan eritrosit yang menempel pada
sel-sel endotel pada otak. Pembengkakan otot tersebut jika tidak ditangani
dengan benar maka akan menyebabkan gangguan fungsi neurologis hingga
kematian.
No comments:
Kami mengharapkan komentar dan kritikan yang membangun, ..